Pelaku Pemanahan Belum Terungkap, Satreskrim Polresta Mataram Bentuk Tim Khusus

    Pelaku Pemanahan Belum Terungkap, Satreskrim Polresta Mataram Bentuk Tim Khusus

    Mataram NTB  - Aparat Polresta Mataram dan Polsek Pagutan membentuk tim khusus untuk menyelidiki kasus pemanahan yang terjadi pada Sabtu, (21/05) di jalan Gajah Mada, Kelurahan Pagesangan Timur Kecamatan Mataram, tepatnya di pintu selatan Pasar Pagesangan hingga menimbulkan korban AR, warga lingkungan Bebidas, Kelurahan Pagesangan Timur, Kota Mataram.

    "Kami telah membentuk tim khusus. Tim ini bertugas melakukan investigasi terkait kasus pemanahan hingga menimbulkan korban dan keresahan masyarakat, " kata Kasat Reskrim Kompol Kadek Adi Budi Astawa ST SIK saat dimintai keterangan. Sabtu, (28/05)

    Tim khusus yang terdiri dari gabungan Sat Reskrim Polresta Mataram dan Polsek Pagutan sesuai Sprin Nomor : Sprin /793/V/Res.1.3./2022 sebanyak 25 personel, dari hasil analisa dan evaluasi Tim sudah mendapatkan petunjuk dimana bentuk dan ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi, mirip dengan apa yang disampaikan korban "

    " Selain itu juga kami libatkan Bhabinkamtibmas untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya sekaligus menjaga kondusifitas keamanan selama penyelidikan berlangsung " tandasnya.

    Pihaknya akan terus berusaha sampai dengan   petunjuk terkumpul dan nantinya akan diambil langkah tindakan Kepolisian, semoga bisa segera terungkap, tutup Kompol Kadek.(Adb)

    Mataram
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Halal Bihalal Momentum Silaturahmi Warga...

    Artikel Berikutnya

    Polresta Mataram Turut mensukseskan Halal...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    BINUS Learning Community Palembang Mengadakan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan Tema "Cara Mudah Menentukan Harga Jual Produk yang Tepat!"
    Polsek Mataram Kembali Mediasi Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Secara Kekeluargaan
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar

    Ikuti Kami